Sampai dengan hari ketiga, peserta pelatihan pemandu wisata arung jeram masih semangat mengikuti materi praktek. Peserta yang terdiri dari perwakilan Pokdarwis pengelola wisata tirta ini tidak pernah puas dalam berlatih. Bahkan salah satu peserta dari Purbayan Kemiri menyatakan sangat antusias, sedangkan peserta dari Bagelen mengaku belum bisa move on dari kegiatan pelatihan ini, pengalaman dan ilmu yang luar biasa, juga instruktur yang super sabar dan teaten membimbing peserta.
Hari ini menjadi hari terakhir pelatihan, dan peserta memanfaatkan untuk banyak menimba ilmu dari master guiding dari Magelang. Materi terakhir ini merupakan praktek dari materi teori malam sebelumnya. Dalam materi guiding, disampaikan bagaimana cara menghadapi tamu atau wisatawan, pemandu harus melihat siapa tamunya, sehingga bisa dengan tepat memberikan perlakuan. Apakah dari kalangan muda atau sebaliknya, sehingga tidak salah ketika kegiatan diselingi dengan joke untuk mencairkan suasana. Juga cara menyampaikan arahan penggunaan alat- alat arung jeram untuk keamanan.
Sebelumnya, peserta belajar tentang teknik penyelamatan atau rescue oleh Pak Totok dari Tirta Seta, juga praktek flip flop bersama Pak Tri Haryanto dari Banyuwoong dan tim dari BIA. Instruktur menyampaikan, beberapa peserta sangat berbakat, dan cukup tangguh ketika terjun ke lapangan. Terutama peserta yang berasal dari laut selatan Purworejo.
Pelatihan ini dilaksanakan selama tiga hari , teori dilaksanakan di Hotel Sanjaya Inn sedangkan praktek langsung di Sungai Bogowonto, Loano, Purworejo. Kedepannya peserta pelatihan ini akan mengikuti sertifikasi.