You are currently viewing Dampak Covid-19, Situs Cagar Budaya Gereja Kyai Sadrach Purworejo di Tutup Sementara

Dampak Covid-19, Situs Cagar Budaya Gereja Kyai Sadrach Purworejo di Tutup Sementara

Situs Cagar Budaya Bangunan Gereja Kyai Sadrach

Penyebaran Covid-19 di Indonesia  berdampak diberbagai sektor, termasuk disektor kebudayaan. Banyak cagar budaya ditutup untuk sementara waktu sampai dengan waktu yang belum ditentukan, demi mendukung upaya pemerintah dalam pencegahan penyebaran covid-19.

Gereja Kyai Sadrah adalah Gereja Kristen Jawa yang merupakan salah satu situs cagar budaya di Kabupaten Purworejo yang tutup sementara, baik untuk ibadah maupun kunjungan wisata religi. Selain memang masih aktif untuk beribadah umat kristiani sekitar gereja, gereja ini juga banyak menerima kunjungan wisata religi baik dari dalam maupun luar kota.

Pendopo Rumah Kyai Sadrach

Sugeng Sugiharto selaku pengurus gereja menuturkan, “Kami menutup sementara gereja baik untuk ibadah maupun kunjungan wisata religi sesuai dengan anjuran pemerintah untuk pencegahan virus covid -19”.

“Untuk ibadah kita laksanakan secara online via grup whatsapp dan link web”, ujarnya lagi.

Ruang Ibadah Geraja Kyai Sadrach

Menurut Sugeng Sugiharto selama masa pandemi  Covid-19  ini memang tidak ada pengunjung ke gereja baik jemaat maupun pengunjung wisata. Karena biasanya banyak pengunjung untuk wisata religi dan mahasiswa untuk tugas penelitian.

Monitoring Situs Gereja Kyai Sadrach oleh Bidang Kebudayaan Dinparbud Kab. Purworejo

Ditutupnya sementara ini, dari pihak pengurus gereja tetap berupaya melakukan pemeliharaan dan perawatan  pada  gereja, wisma dan pendopo serta rumah peninggalan Kyai Sadrach yang sekarang dijadikan museum mini untuk  menyimpan berbagai koleksi peninggalan Kyai Sadrach (buku, tombak, keris, meja, kursi, lemari dll).

Pengurus gereja berharap agar pandemi ini segera berakhir, sehingga kegiatan kembali berjalan normal dan warga dapat beribadah bersama di gereja Kyai Sadrach.

#SalamBudaya

dinparbud

Kontributor Berita Dinparbud

Tinggalkan Balasan