You are currently viewing Batik Ecoprint, Salah Satu Ekraf Kriya Yang Potensial Untuk Dikembangkan

Batik Ecoprint, Salah Satu Ekraf Kriya Yang Potensial Untuk Dikembangkan

Potensi Batik sebagai salah satu subsector ekonomi kreatif diakui saat ini sangat tinggi. Pada tahun 2009 batik telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya. Pada saat ini keberadaan batik tidak lagi digolongkan sebagai mode mampu mengikuti trend mode masa kini karena semakin bertambahnya zaman, motif batik semakin berkembang.

Salah satu teknik batik yang sedang berkembang pesat adalah batik ecoprint. Batik ecoprint menjadi trend fashion yang memiliki nilai tambah dalam budaya lokal yang ramah lingkungan. Karena batik ecoprint menggunakan bahan-bahan alami, maka batik yang dihasilkan berbeda dengan batik biasa. Hal tersebut dimanfaatkan oleh ibu Bir’ah salah satu pengrajin batik yang berlokasi di Kecamatan Purwodadi Kabupaten Purworejo untuk mengembangkan usaha ekonomi kreatif. Siapa yang menyangka, aneka dedaunan, bunga, dan batang pohon yang ada disekitar rumah dapat dimanfaatkan menjadi batik sehingga mempunyai nilai ekonomi yang tinggi.

“Karena saya menyukai hal-hal yang natural, saya tertarik mengikuti pelatihan tentang batik ecoprint pada tahun 2019. Teknik membatiknya menggunakan daun, bunga, batang juga bisa. Selain membuat batik dari kulit, saya juga menggunakan media kain. Biasanya saya berkolaborasi dengan pelaku usaha ekonomi kreatif yang lain dalam membuat produk, seperti sepatu dan tas.” jelasnya.

Pada saat melakukan monitoring pelaku ekonomi kreatif, ibu Bir’ah menjelaskan bahwa proses pembuatan batik dengan teknik ecoprint bisa dikatakan memakan waktu yang cukup lama. Tergantung dari media yang dipakai, jika media yang digunakan kain membutuhkan waktu hingga 10 hari. Uniknya dari batik ecoprint adalah meskipun sama-sama menggunakan daun, namun warna yang dihasilkan akan berbeda. Hal tersebut dikarenakan unsur-unsur dari daun tidak bisa diprediksi. Air yang digunakan bukan menggunakan air biasa, melainkan air hujan karena memiliki pH yang berbeda.

Tinggalkan Balasan