Siapa yang tidak kenal dengan Purworejo. Purworejo menjadi salah satu Kabupaten tujuan mudik. Bahkan, dulu Purworejo lebih dikenal sebagai kota pensiun. Karena sebagian penduduknyamerantau ke daerah lain ketika di usia- usia produktif, dan kembali ke Purworejo ketika telah pensiun baru kembali ke Purworejo.
Sampai sekarang, di sosial media banyak yang menyatakan kerinduannya dengan kampung halamnnya, Purworejo. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan membuat terobosan untuk menciptakan kenyamanan kota, sesuai dengan tagline Romansa Purworejo, yaitu menciptakan tempat yang nyaman untuk pulang, suasana yang romantis dan ramah.
Di pusat kota, tepatnya di alun- alun Purworejo, para pemudik bisa berswa foto di branding Purworejo yang baru dipasang pekan ini, juga papan catur raksasa, dan juga aneka lampion karakter yang bisa memanjakan mata di malam hari, sambil menikmati sajian kuliner atau mengendarai gowes dengan lapu warna warni.
Selain penataan alun- alun, juga telah disiapkan pentas seni untuk mengobati kerinduan para pemudik terhadap kesenian asli daerah yang pernah dinikmati di masa- masa kecil para pemudik.
Di selatan Purworejo juga telah selesai dibangun Patung dewa ruci di Pantai Jatimalang yang cocok juga untuk berfoto bersama.
